Info bunga deposito bank bii tak pernah tetap setiap tahunnya. Demikian hasil analisa dan tinjauan para pengamat perbankan dan ahli ahli yang peduli dengan masalah tabungan deposito di Indonesia. Tinggi rendahnya bunga deposito bii bukan ditentukan oleh suatu teori, namun lebih kepada realitas pasar yang juga selalu dinamis alias tak pernah konstan. Secara historis bank bii belum pernah memberikan bunga deposito hingga 30 % per tahun, selain tidak rasional langkah itu bisa membuat bank gulung tikar dan ditinggal oleh nasabah nasabah setianya, terutama mereka yang biasa meminjam uang ke bank bii. Sebab para peminjam tak akan sanggup membayar tingginya bunga kredit yang pasti di atas angka bunga deposito yang ditetapkan oleh bii.
Bagaimana, apakah bank bii pernah menerapkan bunga deposito sampai 20 % per tahun ? Angka ini juga tak ada datanya di bank yang cukup unik ini. Selain akan menjadi berita yang heboh, tingkat suku bunga deposito 20 % dianggap tak rasional selama kondisi pasar tak mendukung ke arah stabilitas keuangan yang ada di bank bii. Jangankan 20%, wong 10 persen saja belum pernah, bahkan jarang ada bank yang berani memberi bunga deposito hingga 10 % tiap tahunnya. Lho kalau begitu berapa sebenarnya tingkat suku bunga deposito di bank bii pada tahun ini?
Pada dasarnya tak jauh beda dengan bank bank tetangga, angka bunga deposito masih di bawah 6%, belum mau beranjak ke tingkat yang lebih tinggi dari angka tersebut. Suku bunga deposito yang rendah bukan berarti banknya jelek, justeru mereka sedang melakukan manajemen resiko dan tak mau ambil pusing ketika hal hal yang tak dinginkan terjadi. Dengan tingakat suku bunga deposito yang kecil bank akan lebih leluasa untuk melakukan pembiayaan pada pos pos yang dianggap lebih produktif dan memberi keuntungan lebih besar pada bank.
Terus mengapa banyak orang menabungkan uangnya di bank bii dalam bentuk deposito, apa memang banyak manfaat yang bisa diperoleh? Sebenarnya ini hanyalah pilihan nasabah, orang orang yang mendepositokan uangnya pada bank bii karena mereka merasa nyaman dengan pelayanan bank bii, mereka sudah merasa sebagai keluarga dan bagian tak terpisahkan dari bank bii. Nasabah yang telah merasakan manfaat dari produk produk bank bii cenderung memilih bank bii saat mau menyimpan uangnya dalam bentuk deposito. Walau diluar sana banyak bank yang memberi tawaran menggiurkan, tapi mungkin saja dimatanya tak terlalu menarik karena sudah terlanjur jatuh cinta pada bank bii.
Bunga deposito tinggi atau rendah bagi nasabah yang telah lama menjalin ikatan emosional dengan pihak bank bii bukanlah masalah, asal masih memberi keuntungan maka mereka tetap akan setia. Pengalaman mengesankan bersama bank bii inilah yang tak akan bisa diotak atik dengan tawaran bombastis yang belum mereka buktikan. Walau demikian kejadian sebaliknya juga hisa terjadi, yaitu ketika nasabah bank bii berpindah ke lain hati atau lebih memilih ke bank lain.
Hal ini dapat terjadi akibat bank bii tak lagi dianggap sebagai bank yang memuaskan kebutuhannya atau sangat mengecewakan nasabah nasabahnya. Semua kembali pada apa yang dirasakan oleh nasabah, bahkan masa depan produk deposito bank bii juga tergantung pada seberapa kuat ikatan calon penabung dengan bank bii. Betapapun tingginya suku bunga deposito pada bank bii kalau sebelumnya banyak nasabah yang kecewa maka tak akan ada artinya. Segera bagikan tulisan ini ke teman teman bapak/ibu yang ada di facebook dan twitter sekarang juga. Terima kasih
